Program Bersubsidi Bacth 2
LEAN SIX SIGMA FOR GREEN BELT
(Dramatic Project Improvement)
6 Kali pertemuan: Setiap Sabtu & Minggu
Start Acara Bulan Desember
Desember 2009: tanggal 5, 6, 19
Januari 2010: tanggal 9, 23, 30
Hanya Rp 3.250.000,- Per orang
Rombongan @ Rp 2.950.000,-
Subsidi sponsor Rp 2.000.000,- per peserta per hari
Peserta harap membawa Lap Top untuk instalasi khusus software six sigma (tidak ada dipasaran)
Acara akan dijalankan bila ada minimal 15 peserta
Tahukah anda harga training lean six sigma Rp 20 juta untuk 4 hari
Tahukah anda harga Inhouse training Lean Six Sigma? rata-rata Rp 100 - 250 juta selama 3 hari.
Tahukah anda gaji Tunjangan Kompetensi pemegang Belt dari Six Sigma? Green belt 15-20 Juta, black belt 25 – 30 Juta
.
Six sigma dalam perkembangannya berubah menjadi lean six sigma dengan memasukkan konsep lean enterprise
Lean Six Sigma terbagi atas level: Green Belt, Black Belt, Master Black Belt Plus Champions.
Secara konsep agar menjadi Worldclass Company seharusnya dalam perusahaan itu harus ada 10% karyawan Green Belt, 2% karyawan Black Belt
Siapa yang bisa Ikut?
1. Praktisi Operasional
2. Praktisi Produksi
3. Praktisi HR
4. Praktisi Marketing
5. Praktisi Kesehatan
6. Praktisi yang berhubungan dengan kualitas, biaya, dan pelayanan
PESERTA DIHARAPKAN MEMBAWA STUDI KASUS AGAR BISA LANGSUNG PRAKTEK
Syarat peserta:
Peserta Membawa Permasalahan dari lapangan baik berupa masalah yang berhubungan dengan Sales Turun, Cost, atau Quality, atau Speed (Time), atau Waste atau Customer Satisfaction atau user satisfaction, atau ketidakkonsistenan pelayanan atau pemilihan bahan atau pembuatan produk dll.
Sehingga dapat diketahui seberapa besar sigma perusahaan anda, dan berapa besar usaha anda untuk perbaikannya. (bila sigma anda dibawah 3, maka diperlukan usaha 90%. Bila 3-4 maka diperluakan usaha 50% dan seterusnya)
Pendahuluan
Six Sigma (lean six sigma) pertama dibuat adalah untuk meningkatkan customer satisfaction secara dramatis di industri manufaktur. Setelah berhasil dengan sukses, six sigma kemudian dipakai oleh Bank dengan pionernya Citibank, Asuransi, Restoran, Rumah Sakit, sekolah dan masih banyak lagi. Keberhasilan yang umum dicapai adalah Faster, Better, dan Cheaper, Lebih cepat pelayanan, lebih berkualitas dan lebih murah. Hal ini tidak mengherankan karena six sigma (lean six sigma) mampu memotong rantai proses dengan dramatis, mengurangi tingkat kecacatan sangat siknifikan, dan memangkas biaya operasional yang luar biasa besar.
Secara umum obyek six sigma (lean six sigma) adalah sebagai berikut:
1. Industri Jasa, umumnya adalah Informasi, Tools / sistem, Approach, Inter personal skill, time, Work Environment, Dan lain-lain
2. Industri Manufaktur, umumnya adalah Material, Machine, Method, Technical Skill, Quality, Physical Environment
Karena sifatnya dramatis, baik dari sisi time, cost, quality, quantity, service, dan selling maka proyek six sigma (lean six sigma) dijalankan setiap 3 – 4 bulan. Begitu close project, maka hari itu juga open new project. Six Sigma (lean six sigma) meminta kita untuk bekerja diatas rata-rata secara dramatis, melakukan perbaikan diatas rata-rata dan ujungnya perusahaan harus profit & Growth diatas rata-rata. Six Sigma (lean six sigma) tidak menginginkan kita pada level rata-rata, tapi menjadi terbaik dibidangnya.
Topik ini didesain sesuai kurikulum International Certification for Green Belt. Karena itu peserta yang berhasil menyelesaikan program ini sampai tuntas, trainernya akan memberikan sertifikat green belt, yakni sertifikat pengakuan bahwa yang bersangkutan layak menjalankan proyek six sigma (lean six sigma) dan berhak menyandang green belt.
Sedangkan yang tidak menyelesaikan program, maka peserta tidak akan diberikan sertifikat pengakuan bahwa yang bersangkutan layak menyandang green belt.
Materi pelatihan
Hari I : 5 Desember 2009
08.30 – 16.00
1. Overview of Lean Six Sigma
2. DMAIC Model
3. Define Phase (D)
Step A: Identify Project CTQ : Drill Down Tree
Step B: Project Charter
Step C: High Level Process Map
Working Session : Defining Your Project
4. Measure Phase (M)
Step 1: Identify CTQ Charactheristic
QFD ( Quality Function Deployment )
FMEA ( Falure Mode Effect Analysis )
Step 2. Define Performance Standard
BASIC STATISTICS (Dot,Box Plot,Run,Pareto,Fish bone, Descriptive)
Step 3. Measurement Systems Analysis (TR & Gage R&R Study )
Work Session Measure Phase
Day II : 6 Desember 2009
08.30 – 15.00
5. Analyze Phase (A)
Step 4. Establish Process Capability
Step 5. Define Performance Standard
Sigma Value & Cp ( Capability Process ) Calculation
Step 6. Identify Various Sources (Fishbone, Process Map)
Data Analysis (Anova, Hyphotesis testing )
Regression Analysis
Working Session : Analyze Phase
Break for Running Project: 1 bulan
Clinic & consultation 1 hari : waktunya disepakati bersama (tentative 19 Desember 2009)
Day III : 9 Januari 2010
08.30 – 15.00
6. Improve Phase (I)
Step 7. Screen Potential Causes (DOE)
Improve by Design
Process of Experiment ( Analyze DOE )
Step 8. Discover Variable Relationship (Factorial Design)
Helicopter Exercise
Work Session Improve Phase
Day IV : 23 Januari 2010
08.30 – 15.00
7. Control Phase (C)
Step 9. Establish Operating Tolerances
Step 10.Define and Validate Measurement Systems
Contro Chart Variable Data
Step 11 Determine New Process Capability
Control Charts Variable Data
Work Session Control Phase
Break for Running Project : 1 - 2 minggu
Day V: CLOSING : 30 Januari 2010
8. Report
9. Close Project
10. Give Green Belt Equivalent Certificate
Fasilitator:
A Juliansyah
Penyandang Master Black Belt
Sunawan - Supporting
Lokasi:
BSM Pasar Festifal, Jl Rasuna Said, Kuningan Jakarta
Pendaftaran
Sunawan
SMS: 0817 994 0224
Email: sunawans@yahoo.com
Form Pendaftaran
Topik: Lean six sigma
Nama:
Perusahaan:
Alamat:
HP:
Email:
Komitmen: Harap membuat surat pernyataan yang menyatakan akan terlibat acara ini sampai selesai yang diketahui oleh atasannya (bila mempunyai atasan).
Batch I. Jumlah peserta 16 orang, dan yang memegang komitmen dalam six sigma hanya 5 orang.
Peserta yang komitmen berasal dari Perbankan (Bank Mizuho - Jepang), PricewaterhouseCoopers – PWC, Holding (Rumah Sakit, Properti, Keramik)